Menumbuhkan Budaya Belajar di Kalangan Guru: Pengembangan Profesionalisme Guru Berbasis Permintaan dan Pengembangan Budaya Belajar Guru di Jakarta, Indonesia

Penelitian Kebijakan

Publikasi ini hanya tersedia dalam Bahasa Inggris. 

---

Meskipun meningkatnya perhatian terhadap pentingnya budaya belajar di kalangan guru dalam meningkatkan kualitas pengajaran, kami kekurangan pengetahuan yang sistematis tentang bagaimana membangun budaya tersebut. Lalu, apakah pengembangan profesi guru (teacher professional development/TPD) yang digerakkan oleh para guru sendiri dapat meningkatkan budaya belajar di kalangan mereka? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kami menilai pelaksanaan reformasi TPD di Provinsi DKI Jakarta.

Provinsi ini memiliki sejarah panjang sistem TPD yang dilakukan secara top-down. Pada sistem top-down yang memisahkan kegiatan TPD dari ekosistem sekolah, guru hanya dapat mengikuti pelatihan berdasarkan penugasan. Kepala sekolah dan guru tidak memiliki otonomi untuk menginisiasi kegiatan TPD berdasarkan kebutuhan untuk meningkatkan hasil belajar di sekolahnya. Studi ini mengamati perubahan pada individu guru terkait kegiatan TPD yang dipicu oleh reformasi ini.

.

Laporan ini adalah bagian dari seri kertas kerja RISE — program penelitian sistem pendidikan berskala besar yang didukung oleh Pemerintah Inggris melalui Department for International Development (DFID), Pemerintah Australia melalui Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT), dan Bill & Melinda Gates Foundation.

Bagikan laman ini

Penulis 
Sirojuddin Arif
Rezanti Putri Pramana
Niken Rarasati
Penulis
Penyunting 
Penerjemah 
Wilayah Studi 
DKI Jakarta
Topik Penelitian 
Kata Kunci 
pengembangan profesionalisme guru
budaya belajar guru
motivasi guru
kepemimpinan sekolah
Tipe Publikasi 
Kertas Kerja